Mengambil Hikmah dari Setiap Orang yang Kita TeMUI

telegraph.co.uk

Ilustrasi

Siapapun diri kita tak akan pernah luput dari perjumpaan dengan orang lain, baik itu orang yang kita kenal, ataupun orang yang baru pertama kali kita jumpai di dalam kehidupan kita. Perjumpaan ini terkadang menjadi hal yang biasa, jika kita kenal dengan orang yang kita jumpai pasti kita akan memberikan sapaan doa yang hangat, tetapi jika kita tidak kenal ketika kita bertemu dengan orang yang melintas di hadapan kita tentu kita pun akan acuh tak acuh.
Dan adakalanya kita pun bertemu dengan orang yang mengenal dengan diri kita tetapi kita lupa dengan orang tersebut, sehingga muncullah sebuah ingatan historis yang merangsang kita untuk bisa flash back mengenal orang tersebut yang bisa jadi pernah kita jumpai di dalam kehidupan kita di masa lampau.
Bisa juga ketika kita bertemu dengan orang yang tidak kita kenal ada perasaan aneh ataupun takut. Maka tanyakan pada diri kita: pernahkah kita mengambil waktu sejenak dan merenungkan bahwa di setiap perjumpaan kita dengan orang-orang yang ada di kehidupan kita sehari-hari semuanya itu sudah diskenariokan oleh Allah SWT? Lantas apa yang bisa kita petik dari setiap perjumpaan yang begitu singkat dari setiap orang yang kita lihat di setiap aktifitas kita?
Mungkin ketika kita berjumpa dengan orang yang kita kenal ataupun tidak kenal, manfaat dari pertemuan itu tidak kita rasakan secara tidak langsung. Jika saja kita mampu untuk menyertakan hati dan pikiran yang jernih di setiap episode kehidupan kita maka kita akan bisa menemukan banyak hikmah dari setiap perjumpaan kita dengan orang-orang yang ada di sekitar kita.
Siapapun orang yang kita temui, dengan beragam macam karakter dan ciri tubuh secara fisik tentu akan menjadi sebuah penilaian tersendiri di dalam hati dan pikiran kita. Dari setiap perjumpaan kita dengan orang-orang yang terlihat berpenghasilan lebih kecil dari kita, maka ambillah hikmah bahwa di setiap kehidupan orang-orang yang kita jumpai mereka memiliki semangat dan cara hidupnya sendiri untuk bisa menghidupi keluarga dan orang lain.
Ketika kita berjumpa dengan mereka yang memiliki pangkat dan jabatan yang tinggi, maka ambillah hikmah bahwa untuk apapun jabatan seseorang dan setinggi apapun pangkat seseorang tetap sama di pandangan Allah, yang membedakan adalah amal ibadahnya. Tak lupa sertakan selalu doa kebaikan bagi setiap orang yang kita temui di jalanan, di tempat kuliah bahkan di perkantoran, agar hati kian damai ketika berjumpa dengan banyak orang di kehidupan kita. Maka mulai saat ini ambillah hikmah dari setiap orang yang kita temui di kehidupan kita.